Valentino Rossi yang merupakan pembalap Yamaha merasa pesimis jelang kualifikasi MotoGP Austria 2020. Babak kualifikasi MotoGP Austria 2020 bakal berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Sabtu (15/8/2020). Rossi merasa pesimis dan menilai sesi kualikafikasi nanti bakal berjalan sulit baginya.
Penilaian ini tak lepas dari kegagalan Valentino Rossi menembus sesi kualikasi kedua (Q2) secara otomatis. Catatan waktu lap pada hasil gabungan latihan bebas cuma bisa menempatkan Rossi di peringkat ke 13. Dengan demikian, pembalap Italia berjulukan The Doctor itu harus menjalani sesi Q1 terlebih dahulu untuk mendapatkan tempat pada Q2.
Adapun rekan setimnya Rossi, Maverick Vinales, berhasil menyelamatkan wajah tim pabrikan Yamaha dengan menjadi pembalap tercepat pada sesi latihan bebas ketiga. Berkat hasil tersebut, Vinales pun berada di urutan ketiga pada hasil gabungan latihan bebas. "Kondisinya tadi sangat tricky. Pada akhir sesi FP3, kondisi trek menjadi kering, tetapi tetap saja sulit."
"Pada akhirnya, saya tidak bisa memperbaiki catatan waktu lap FP1 saya, jadi saya keluar dari Q2," ucap Rossi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Yamaha. "(Sesi kualifikas) akan menjadi lebih sulit karena kami harus ambil bagian pada Q1 dan kami harus menanti serta melihat seperti apa cuacanya nanti," kata Rossi lagi. Di antara empat pembalap yang dimiliki tim Yamaha, baik di skuad pabrikan maupun satelit, hanya Valentino Rossi yang tampil jeblok.
Selain Maverick Vinales yang langsung lolos ke Q2 karena menempati peringkat ketiga hasil gabungan latihan bebas, dua rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo, juga meraih hasil serupa. Morbidelli berada di urutan ke 9, sedangkan Quartararo menghuni posisi ke 10 pada hasil gabungan latihan bebas. Saat berita ini dirilis, Valentino Rossi dan para rivalnya tengah menjalani sesi kualifikasi MotoGP Austria 2020 di Red Bull Ring, Spielberg.