Dari pekan kedua Liga Polo Air 2020, tim Bina Taruna dan Indonesia Star Aquatic sama sama meraih kemenangan penting. Dalam laga di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 10 Maret 2020, Bina Taruna berhasil menang telak atas Tim Kuda Laut dengan skor 24 lawan 2 di grup A. Muhammad Dhafin Putra mampu menjadi top skor dengan sumbangan sembilan gol.

Dengan kemenangan ini, Bina Taruna memimpin klasemen dengan nilai empat dari dua pertandingan. Ini kemenangan kedua Bina Taruna usai di pekan pertama berhasil mengalahkan Tirta Kencana 13 6. Laga seru tersaji di Grup B, saat Indonesia Star Aquatic (ISA) melawan Millenium Aquatic. Kedua tim silih berganti memimpin skor. Laga menggunakan sistem 4×8 menit. Di kuarter pertama, dua gol Ichsan Alfiansyah membawa ISA memimpin 2 0. Namun di akhir babak pertama skor imbang 3 3.

Di kuarter kedua, giliran Millenium yang memimpin 9 7, berkat sumbangan 5 gol Desmond Clay Sutanto. Pada kuarter ketiga, Millenium sebenarnya masih memimpin 13 lawan 12. Namun di kuarter keempat, para pemain ISA tampil lebih cerdik dan berhasil memenangkan laga dengan skor 19 lawan 14. Ichsan tampil memukau dengan mencetak 11 gol ISA. Di klasemen grup B, ISA memimpin dengan dua poin dari satu pertandingan.

"Alhamdulillah kami bisa meraih kemenangan meskipun tadi di awal sempat tertinggal. Tadi pemain agak emosi tidak mengandalkan team work. Untungnya di babak ketiga dan keempat tim bisa kompak," ujar pelatih ISA, Fery Lubis. Pelatih Millenium, Bayu maulana tidak menyesalkan kekalahan timnya. "Kalau bisa dibilang pada laga ini kami tidak ekspektasi tinggi karena persiapan juga lebih sedikit dari tim tim lain. Selain itu, kami juga pemainnya paling muda. Mereka bisa menjalankan instruksi saya, mereka bisa menjalankan strategi itu sudah cukup. Ini juga pertandingan pertama mereka, tapi mereka bisa memberikan perlawanan," ungkap Bayu.

Sekjen PB PRSI Ali Patiwiri cukup puas dengan bergulirnya Liga Polo Air 2020 ini. Ia berharap dengan digelarnya kompetisi ini atlet atlet polo air Indonesia semakin berkualitas. Apalagi, di Liga Polo Air 2020 notabene para pemain U 16. Diharapkan, dari Liga Polo Air ini akan bermunculan atlet atlet terbaik saat Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 mendatang. "Ini menjadi awal baik untuk pembinaan atlet usia dini. Dengan adanya rencana kita menjadi tuan rumah Olimpiade 2032, dan mempertandingkan U 16 tentunya 12 tahun kemudian pemain pemain ini menjadi calon calon ke Timnas Polo Air. Selain itu, tugas kami depan adalah bagaimana untuk mempertahankan medali emas di SEA Games 2019," jelas Ali.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana (panpel) Liga Polo Air 2020, Wisnu Wardhana terkejut dengan antusiasme penonton yang hadir dalam kompetisi yang diselenggarakan Optimus itu. "Di luar dugaan, penonton cukup banyak sehingga menambah hidup pertandingan. Semoga euforia ini terus meningkat untuk menggelorakan polo air di Indonesia," kata Wisnu. Liga Polo Air 2020 yang digagas Optimus, diikuti 9 klub digelar hanya untuk pemain polo air yang berusia di bawah 16 tahun.

Sembilan klub yang mengikuti ajang ini adalah Grup A terdiri dari JAQ, Bina Taruna, Tirta Kencana, Kuda Laut, Tirta Taruna. Di grup B ada Pari Sakti, Indonesia Star Aquatic, Millenium Aquatic, Kusuma Harapan. Tirta Kencana vs Bina Taruna 6 13 JAQ vs Kuda Laut 23 5 Indonesia Aquatic Star vs Millenium Aquatic skor 19 14 Bina Taruna vs Kuda Laut skor 24 2

Tirta Kencana vs Tirta Taruna Bina Taruna vs JAQ Pari Sakti vs Kusuma Harapan Kuda Laut vs Tirta Taruna Tirta Taruna vs JAQ Kusuma Harapan vs Indonesia Aquatic Star

Millenium Aquatic vs Pari Sakti Kuda Laut vs Tirta Kencana JAQ vs Tirta Kencana Millenium Aquatic vs Kusuma Harapan Pari Sakti vs Indonesia Aquatic Star Tirta Taruna vs Bina Taruna